
Tarubasan, Klaten – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro telah melaksanakan program kerja monodisiplin bertema "Pencerdasan Pengetahuan Sadar Hukum Pembuangan dan Pengelolaan Sampah Berdasarkan Peraturan Desa di Sekolah Dasar (SD) Tarubasan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum dan lingkungan sejak dini melalui gerakan yang melibatkan anak-anak SD.
Pelaksanaan program ini diawali dengan sosialisasi mengenai pentingnya kesadaran hukum terkait pembuangan dan pengelolaan sampah. Para mahasiswa KKN memberikan materi edukatif yang disesuaikan dengan usia siswa, menggunakan metode yang interaktif dan menarik seperti permainan edukatif, serta diskusi kelompok.
Tujuan utama program ini adalah untuk menanamkan pemahaman mendalam tentang peraturan desa terkait pengelolaan sampah dan bagaimana anak-anak dapat berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Kami ingin anak-anak tidak hanya tahu bahwa membuang sampah sembarangan itu salah, tetapi juga memahami konsekuensi hukum dan dampak negatifnya terhadap lingkungan.
Selain sosialisasi, program ini juga melibatkan siswa dalam kegiatan praktik langsung. Anak-anak diajak untuk melakukan kegiatan bersih-bersih di lingkungan sekolah dan sekitarnya, sekaligus diberi penjelasan tentang cara-cara pengelolaan sampah yang benar, seperti memilah antara sampah organik dan non-organik serta pentingnya daur ulang. Serta menempelkan cat tangan pada banner sebagai bentuk gerakan peduli dan ikut serta dalam program pembuangan dan pengolahan sampah yang sejalan dalam Peraturan Desa Tarubasan.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, para mahasiswa KKN berharap bahwa pengetahuan yang diberikan dapat terus dipraktikkan oleh anak-anak, serta menjadi bagian dari upaya jangka panjang dalam mewujudkan desa yang bersih dan taat hukum. Program ini juga diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengimplementasikan peraturan desa tentang pengelolaan sampah secara efektif.