Pada hari minggu, tepatnya pada tanggal 21 Juli 2024, diadakan sosialisasi dari rekan-rekan KKN PPM UGM kepada ibu-ibu PKK mengenai cara pembuatan pestisida alami dari kulit bawang merah. Diadakannya sosialisasi ini adalah karena kulit bawang merah merupakan limbah rumah tangga yang sering dibuang padahal memiliki senyawa-senyawa yang membuatnya dapat dijadikan sebagai pestisida alami. Senyawa-senyawa yang terkandung di dalam kulit bawang merah adalah sulfur dan flavonoid yang dapat memengaruhi cara kerja tubuh mereka dalam membuat energi sehingga membuat kulit bawang merah sebagai bahan yang dapat diandalkan dalam pembuatan pestisida alami. Selain itu, pestisida alami seperti kulit bawang merah memiliki banyak manfaat. Berikut adalah manfaat dari pestisida alami:
- Menjaga kesehatan tanaman dari hama
- Ramah lingkungan
- Aman bagi manusia
- Mengurangi residu/sisa kimiawi
Setelah mengetahui manfaatnya, yuk mari coba membuat pestisida alami dari kulit bawang merah. Untuk alat dan bahan yang dibutuhkan adalah sebagai berikut:
Bahan
- Limbah Kulit Bawang Merah
- Air
Alat
- Botol Bekas
- Spray/Semprotan
- Corong
- Penyaring
Berikut adalah tahapannya untuk membuat pestisida alami dari kulit bawang merah:
- Kumpulkan kulit bawang merah
- Masukkan kulit bawang merah ke dalam botol plastik, pastikan botol plastik terisi 1/2 hingga 1/3 botol plastik
- Masukkan air ke dalam botol hingga penuh
- Diamkan botol hingga air berubah warna, biasanya butuh sekitar 1-2 minggu.
Untuk menggunakan pestisida tersebut, untuk setiap 1L air, larutkan sebanyak 10 mL cairan tersebut didalamnya.
Dengan memanfaatkan kulit bawang merah sebagai pestisida alami, Anda tidak hanya melindungi tanaman dari hama secara efektif, tetapi juga turut berkontribusi dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mengurangi penggunaan bahan kimia berbahaya. Proses pembuatan pestisida ini sederhana, ramah lingkungan, dan mudah diterapkan di rumah. Semoga panduan ini membantu Anda merawat kebun dengan cara yang lebih sehat dan berkelanjutan. Selamat mencoba!