Sistem Pelayanan Online Desa Tarubasan (Siltab)
Pemerintah Desa Tarubasan
Kabupaten Klaten

Desa
Tarubasan

Login Admin
Statistik Pengunjung
Info Aplikasi
Mari sukseskan posyandu dan tetes polio serentak dikelurahan hari selasa tgl 16 Januari 2024 posyandu dan pin polio Dukung Tim Karanganom pada Babak Semifinal di Kejuaraan Sepakbola Hari Jadi Kabupaten Klaten ke-220 pada 23 Juli 2024 Pukul 07:30 - 08:30 Sukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Klaten Rabu Pon 27 Nopember 2024

Info

Berita Desa

Dari Tebon Jagung ke Silase: Solusi Cerdas untuk Pakan Ternak yang Murah dan Berkualitas

SILASE2_PROKER_RENITA SILASE_PROKER_RENITA 

Klaten (09/08/2024) – Pada minggu ketiga tepatnya tanggal 26 Juli 2024 TIM II KKN Undip 2023/2024 di Desa Tarubasan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten melaksanakan Program Monodisiplin yang berjudul Pembuatan Pakan Silase Pakan Fermentasi dari Limbah Tebon Jagung. Kegiatan ini diselenggarakan oleh mahasiswa program studi S1-Peternakan Undip dengan tujuan pemberdayaan masyarakat terutama kepada kelompok ternak. Masyarakat yang menghadiri kegiatan tersebut merupakan masyarakat dari beberapa dusun di Desa Tarubasan yang akan menjadi penggaduh ternak kambing, perangkat desa, pengurus BUMDES, dan anggota BPD. Kegiatan dilaksanakan malam hari pada pukul 20.00 WIB di Balai Desa Tarubasan dengan metode pemaparan materi dan pemberian tata cara pembuatan silase tebon jagung. 

Silase adalah pakan ternak yang dibuat dari fermentasi hijauan atau bahan nabati lainnya di dalam kondisi anaerob (tanpa oksigen). Proses ini dilakukan untuk mengawetkan pakan tersebut sehingga dapat digunakan selama musim kemarau atau saat hijauan segar sulit didapatkan. Bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat silase termasuk rumput, jagung, sorgum, dan legum. Desa Tarubasan memiliki potensi untuk menghasilkan produk berupa jagung dalam skala cukup besar. Produksi jagung yang besar tentunya juga akan menghasilkan produk samping berupa tebon jagung dalam jumlah yang lebih besar pula. Tebon jagung memiliki kandungan nutrisi yang rendah karena sudah dalam bentuk jerami sehingga perlu pengolahan lebih lanjut dengan difermentasi menjadi silase.

Masyarakat yang hadir dalam kegiatan pemberdayaan tersebut memiliki antusiasme yang tinggi untuk terus mengembangkan pakan dalam bentuk silase. Beberapa masyarakat yang hadir merupakan masyarakat yang telah menerapkan penggunaan pakan silase pada ternaknya. Antusiasme tersebut banyak dibuktikan melalui pertanyaan-pertanyaan serta sesi diskusi masyarakat yang sangat aktif. Harapannya dengan penyampaian materi yang dijelaskan dapat mendorong masyarakat untuk terus mengembangkan pakan fermentasi menggunakan tebon jagung yang merupakan potensi dari desa tersebut secara berkelanjutan.

Beri Komentar

Komentar Facebook

layananmandiri

Hubungi Aparatur Desa Untuk mendapatkan PIN

Statistik Penduduk

Lokasi Kantor Desa

Alamat:Dusun 2, Tarubasan
Desa : Tarubasan
Kecamatan : Karanganom
Kabupaten : Klaten
Kodepos : 57475

Peta Wilayah Desa

Transparansi Anggaran

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan

Anggaran:Rp 1.867.623.406,00
Realisasi:RP 1.903.415.755,00

101.92%

Belanja

Anggaran:Rp 1.857.113.253,00
Realisasi:RP 1.815.960.962,00

97.78%

Pembiayaan

Anggaran:Rp 150.489.847,00
Realisasi:RP 150.489.847,00

100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Aset Desa

Anggaran:Rp 47.055.000,00
Realisasi:RP 82.400.000,00

175.11%

Dana Desa

Anggaran:Rp 1.077.715.000,00
Realisasi:RP 1.077.715.000,00

100%

Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi

Anggaran:Rp 44.383.917,00
Realisasi:RP 44.756.401,00

100.84%

Alokasi Dana Desa

Anggaran:Rp 357.969.489,00
Realisasi:RP 356.196.369,00

99.5%

Bantuan Keuangan Provinsi

Anggaran:Rp 300.000.000,00
Realisasi:RP 300.000.000,00

100%

Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota

Anggaran:Rp 37.500.000,00
Realisasi:RP 37.500.000,00

100%

Bunga Bank

Anggaran:Rp 3.000.000,00
Realisasi:RP 4.847.985,00

161.6%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa

Anggaran:Rp 448.826.673,00
Realisasi:RP 441.301.489,00

98.32%

Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa

Anggaran:Rp 888.093.500,00
Realisasi:RP 867.393.087,00

97.67%

Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa

Anggaran:Rp 98.256.341,00
Realisasi:RP 95.341.086,00

97.03%

Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa

Anggaran:Rp 299.674.370,00
Realisasi:RP 292.077.600,00

97.46%

Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa

Anggaran:Rp 122.262.369,00
Realisasi:RP 119.847.700,00

98.03%

Sistem Pelayanan Online Desa Tarubasan (Siltab)
Pemerintah Desa Tarubasan
Kabupaten Klaten

Desa
Tarubasan

Login Admin
Statistik Pengunjung
Info Aplikasi

Berita Desa

Dari Tebon Jagung ke Silase: Solusi Cerdas untuk Pakan Ternak yang Murah dan Berkualitas

SILASE2_PROKER_RENITA SILASE_PROKER_RENITA 

Klaten (09/08/2024) – Pada minggu ketiga tepatnya tanggal 26 Juli 2024 TIM II KKN Undip 2023/2024 di Desa Tarubasan, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten melaksanakan Program Monodisiplin yang berjudul Pembuatan Pakan Silase Pakan Fermentasi dari Limbah Tebon Jagung. Kegiatan ini diselenggarakan oleh mahasiswa program studi S1-Peternakan Undip dengan tujuan pemberdayaan masyarakat terutama kepada kelompok ternak. Masyarakat yang menghadiri kegiatan tersebut merupakan masyarakat dari beberapa dusun di Desa Tarubasan yang akan menjadi penggaduh ternak kambing, perangkat desa, pengurus BUMDES, dan anggota BPD. Kegiatan dilaksanakan malam hari pada pukul 20.00 WIB di Balai Desa Tarubasan dengan metode pemaparan materi dan pemberian tata cara pembuatan silase tebon jagung. 

Silase adalah pakan ternak yang dibuat dari fermentasi hijauan atau bahan nabati lainnya di dalam kondisi anaerob (tanpa oksigen). Proses ini dilakukan untuk mengawetkan pakan tersebut sehingga dapat digunakan selama musim kemarau atau saat hijauan segar sulit didapatkan. Bahan-bahan yang biasa digunakan untuk membuat silase termasuk rumput, jagung, sorgum, dan legum. Desa Tarubasan memiliki potensi untuk menghasilkan produk berupa jagung dalam skala cukup besar. Produksi jagung yang besar tentunya juga akan menghasilkan produk samping berupa tebon jagung dalam jumlah yang lebih besar pula. Tebon jagung memiliki kandungan nutrisi yang rendah karena sudah dalam bentuk jerami sehingga perlu pengolahan lebih lanjut dengan difermentasi menjadi silase.

Masyarakat yang hadir dalam kegiatan pemberdayaan tersebut memiliki antusiasme yang tinggi untuk terus mengembangkan pakan dalam bentuk silase. Beberapa masyarakat yang hadir merupakan masyarakat yang telah menerapkan penggunaan pakan silase pada ternaknya. Antusiasme tersebut banyak dibuktikan melalui pertanyaan-pertanyaan serta sesi diskusi masyarakat yang sangat aktif. Harapannya dengan penyampaian materi yang dijelaskan dapat mendorong masyarakat untuk terus mengembangkan pakan fermentasi menggunakan tebon jagung yang merupakan potensi dari desa tersebut secara berkelanjutan.

Beri Komentar

Komentar Facebook